Kamis, 2 Oktober 2025

Breaking News

  • Pembukaan Bulan PRB 2025 di Mojokerto, Bupati Rohul : Bulan PRB Momentum Perkuat Sinergi Mitigasi Bencana   ●   
  • Ini Tanggapan Pemerintah Kabupaten Bengkalis Terkait Pj. Kepala Desa   ●   
  • Ledakan Guncang Kilang Pertamina Dumai, Warga Panik   ●   
  • Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau   ●   
  • Dua Warga Desa Teluk Lancar Tewas Disambar Petir Saat Mencari Kepah di Pantai Parit Panjang   ●   
Rocky Gerung: Pemerintah Gagal Dalam Menangani Pandemi Covid19 di Tanah Air.
Kamis 15 Juli 2021, 23:33 WIB


RIAUMADANI. COM - Akademisi Rocky Gerung menganggap alasan banyak orang meninggal pada masa pandemi bukan karena virus Covid-19, melainkan kebijakan yang bodoh.

Dalam kanal YouTube Refly Harun, Rocky mengungkapkan bahwa selama 18 bulan ini pemerintah Jokowi telah gagal dalam menangani pandemi di tanah air.

“Itu dari awal bisa terlihat kalau kita baca inkosistensi kebijakan,” ujar Rocky Gerung dalam keterangannya, Kamis (15/7/2021).

Tidak hanya itu, Rocky juga menilai bahwa kini orang-orang tidak perduli lagi dengan apa yang terjadi dalam sidang kabinet.

Menurutnya, masyarakat kini tengah menunggu apa yang bisa dilakukan untuk menghentikan kebijakan yang inkonsisten tersebut.

“Jadi kekuasaan harus dihentikan karena sumbernya ada di sana. Rakyat mengambil kesimpulan seperti itu,” terangnya.

Rocky juga menambahkan bahwa kemarahan rakyat merupakan sebuah awal dari kehancuran kekuasaan.

“Kita enggak bisa bilang tunda kemarahan rakyat karena tidak konstitusional. Kalo rakyat mau marah tunda di 2024. Akan tetapi Covid-19 itu enggak mau diajak berdamai hingga 2024. Dan, justru kebijakan pemerintah yang kacau menyebabkan percepatan politik semakin masuk akal,” tutur dia.
Sumber warta ekonomi.co.id




Editor : Tis
Kategori : Nasional
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
 
 
Copyrights © 2022 All Rights Reserved by Riaumadani.com
Scroll to top