Program P4S
Program P4s Jika Serius Dilaksanakan, Maka Masyarakat Kampar akan Sukses
Selasa 31 Maret 2015, 01:08 WIB
Bupati Kampar H Jefry Noer saat memimpin rapat evaluasi tim zero, Senin [15/12/2014].
BANGKINANG. Riaumadani. com - Bupati Kampar H Jefry Noer mengatakan, bahwa melalui program ini masyarakat benar-benar akan sejahtera jika serius melaksanakannya. Karena hasilnya tidak main-main, bisa membuat masyarakat yang tadinya miskin bisa menjadi jutawan dan tidak kebingungan untuk memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari.
"Mau masak tinggal beli garam, dan bumbu-bumbu saja. Mau bawang, cabai dan sayuran, tinggal dipanen di halaman rumah. Untuk masak, sudah ada biogas dan ikan yang dipelihara sendiri," katanya saat memimpin rapat koordinasi tim Zero bertempat di Balai Bupati Kampar, di Jalan Prof HM Yamin SH, Bangkinang Kota, Senin [30/3/2015] sore.
Jefry merincikan, jika program ini dijalankan dengan baik dan serius, maka hasilnya juga lebih dari memuaskan. Seperti bio urine hasil dari kotoran cair sapi yang dipelihara, per bulannya dapat menghasilkan lebih seribu liter.
"Anggap saja yang jadi atau berhasil diolah itu 250 liter, artinya sudah menghasilkan uang lebih dari Rp6 juta. Belum lagi dari hasil pertanian dan perikanan yang jika serius dijalankan juga akan mendatangkan uang," katanya.
Para camat dan kepala dinas terkait dalam rapat tersebut menjelaskan hasil kerja selama beberapa periode terakhir. Dari hasil rekapitulasi hasil evaluasi dan monitoring, data penduduk miskin di seluruh kecamatan di Kabupaten Kampar menurun drastis.
Semisal di Kecamatan XIII Koto Kampar, menurut catatan Tim Zero, sejak digulirkannya Program Lima Pilar Pembangunan Kampar yang dikerucutkan menjadi Tiga Zero, angka kemiskinan menurun dari 55,36 persen pada 2012, menjadi tinggal 29,77 persen.
Jumlah penduduk di kecamatan tersebut sejauh ini terus bertambah, dari 13 desa/kelurahan yang ada di sana, saat ini tercatat ada sebanyak 25.260 jiwa penduduk.
"Seluruhnya ditargetkan untuk bebas dari kemiskinan, pengangguran dan rumah kumuh. Terkecuali bagi yang tulang rusuknya panjang, atau lebih dari orang pemalas," kata Jefry Noer.** [ADV/Humas Kampar]
"Mau masak tinggal beli garam, dan bumbu-bumbu saja. Mau bawang, cabai dan sayuran, tinggal dipanen di halaman rumah. Untuk masak, sudah ada biogas dan ikan yang dipelihara sendiri," katanya saat memimpin rapat koordinasi tim Zero bertempat di Balai Bupati Kampar, di Jalan Prof HM Yamin SH, Bangkinang Kota, Senin [30/3/2015] sore.
Jefry merincikan, jika program ini dijalankan dengan baik dan serius, maka hasilnya juga lebih dari memuaskan. Seperti bio urine hasil dari kotoran cair sapi yang dipelihara, per bulannya dapat menghasilkan lebih seribu liter.
"Anggap saja yang jadi atau berhasil diolah itu 250 liter, artinya sudah menghasilkan uang lebih dari Rp6 juta. Belum lagi dari hasil pertanian dan perikanan yang jika serius dijalankan juga akan mendatangkan uang," katanya.
Para camat dan kepala dinas terkait dalam rapat tersebut menjelaskan hasil kerja selama beberapa periode terakhir. Dari hasil rekapitulasi hasil evaluasi dan monitoring, data penduduk miskin di seluruh kecamatan di Kabupaten Kampar menurun drastis.
Semisal di Kecamatan XIII Koto Kampar, menurut catatan Tim Zero, sejak digulirkannya Program Lima Pilar Pembangunan Kampar yang dikerucutkan menjadi Tiga Zero, angka kemiskinan menurun dari 55,36 persen pada 2012, menjadi tinggal 29,77 persen.
Jumlah penduduk di kecamatan tersebut sejauh ini terus bertambah, dari 13 desa/kelurahan yang ada di sana, saat ini tercatat ada sebanyak 25.260 jiwa penduduk.
"Seluruhnya ditargetkan untuk bebas dari kemiskinan, pengangguran dan rumah kumuh. Terkecuali bagi yang tulang rusuknya panjang, atau lebih dari orang pemalas," kata Jefry Noer.** [ADV/Humas Kampar]
Editor | : | Abdul Hadi.SK |
Kategori | : | Kampar |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional
Jumat 26 Januari 2024, 22:52 WIB
Daftar Negara Lolos 16 Besar Piala Asia 2023, Ada Indonesia
Jumat 22 Desember 2023
Serangan Israel ke Gaza Palestina Telah Menelan Korban 20,000 Jiwa
Minggu 03 Desember 2023
Jerman Rebut Juara Piala Dunia U17 2023, Kalahkan Perancis Lewat Adu Punalti,
Sabtu 02 Desember 2023
Beberapa Menit Gencatan Senjata Usai, Militer Zionis Israel Bombardir Rumah Sakit Nasser
Politik
Rabu 17 April 2024, 07:50 WIB
MK Tegaskan Putusan Sidang Sengketa Pilpres 2024 Diumumkan 22 April
Jumat 12 April 2024
Bupati Kasmarni Langsung Gelar Open House di Wisma Daerah Sri Mahkota Bengkalis
Senin 08 April 2024
Koperasi Bunsur Pesisir Cemerlang Salurkan Pinjaman ke Dua Kepada 476 Pemilik SHM Lahan TORA
Kamis 28 Maret 2024
Sekda Meranti Ajak Seluruh Pihak Serius dan Jaga Konsentrsi Laksanakan Percepatan Penurunan Stunting
Nasional
Sabtu 20 April 2024, 09:46 WIB
Tindak Lanjuti Pelanggaran Internal, KPK Tahan 15 Tersangka Pemerasan di Rutan
Sabtu 20 April 2024
Tindak Lanjuti Pelanggaran Internal, KPK Tahan 15 Tersangka Pemerasan di Rutan
Sabtu 20 April 2024
KPK Catat 14.072 PN/WL Belum Lapor LHKPN Hingga Batas Akhir Maret 2024
Selasa 09 April 2024
Hasil Sidang Isbat: Pemerintah Tetapkan Idul Fitri 2024 Rabu 10 April
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK
Pekanbaru
Jumat 03 Mei 2024, 10:00 WIB
STIH Persada Bunda Taja Seminar Nasional Hukum Pembaharuan Hukum Pidana “Tantangan dan Peluang”
Jumat 03 Mei 2024
STIH Persada Bunda Taja Seminar Nasional Hukum Pembaharuan Hukum Pidana “Tantangan dan Peluang”
Selasa 30 April 2024
Sekjen FKPMR H. Endang Sukarelawan Ambil Formulir Bacalon Walikota ke DPC PKB Kota Pekanbaru
Jumat 26 April 2024
Parisman Ikhwan Alias Bang Iwan Patah Ambil Formulir Balon Walikota Pekanbaru di DPC PKB