
Program P4S
Bupati kampar H. Jefry Noer bersama Profesor Ilyas Husti, tokoh
masyarakat riau Suradi Fajar dan staf RRI pekanbaru saat panen bawang di
P4s siak hulu.
Profesor Ilyas Husti, Program Pemkab Kampar Perlu Dukungan Masyarakat
Senin 30 Maret 2015, 02:50 WIB

PEKANBARU. Riaumadani. com - Direktur pasca sarjana Profesor Ilyas Husti dalam dialog bersama Bupati Kampar di RRI pro 1 pekanbaru sangat kagum dengan program pembangunan yang dicanangkan oleh Jefry Noer, beberapa waktu lalu.
Saat menjadi salah satu narasumber dialog tersebut ilyas memberikan pandangannya sebagai apresiasi kapada Bupati Kampar atas program yang telah dilaksanakannya, dimulai dari visi dan misi punya sasaran dan target yang akan dicapai untuk mewujudkan 3 zero.
Ilyas sendiri ternyata ikut mengamati progres pembangunan oleh pemda kampar dengan tujuan akhir pencapaian zero kemiskinan,pengangguran dan rumah kumuh, ilyas yakin dan percaya dengan dukungan masyarakat secara serius bahkan sebelum 2016 pencapaian ini dapat dicapai, "saya melihat itu semua dapat dihitung secara matematik, bahkan bisa dibuktikan dengan data statistik kalau masyarakat bener-benar menerapkan program yang dibuat ini" ujar ilyas.
Sekarang barang yang tidak berharga diubah menjadi barang berharga melalui solusi yang dikerjakan bupati ini seperti kotoran dan urin yang selama ini terbuang ternyata dapat dimanfaatkan menjadi pupuk dan biogas sehingga menambah pendapatan masyarakat, yang selama ini kita terikat dengan minyak tanah dan gas elpiji dan inilah solusi nyata yang dibuat pemda kampar bahkan biogas ini juga digunakan untuk memasak kebutuhan rumah tangga dan usaha home industri.
Secara akademik saya melihat antara visi pak bupati dan misi kemudian usaha yang dilakukan sudah matching karena ketika kita inggin melihat karya seseorang dalam bentuk abstrak itu yang tiga sudah lengkap karena masalah penting yang menjadi masalah negara kita adalah kemiskinan,kebodohan dan kesehatan. Saat ini bupati kampar telah maju satu langkah.
"Langkahnya ingin menjadikan masyarakat yang swasembada pangan dan energi ini merupakan hal positif sehingga saya himbau kepada seluruh pihak akademik dan akademisi untuk mendukung program pak bupati dan menjelaskan kepada masyarakat karena ini adalah untuk masyarakat itu sendiri bukan untuk bupatinya," ungkap ilyas.
Saat ditanya masalah pendanaan bagi masyarakat dalam dialog Wajah Daerah Riau di RRI Pekanbaru Jefry noer menjelaskan tidak ada sebenarnya permasalahan dalam membangun [RTMPE] kecuali tulang rusuknya memang panjang, dan masalah pendanaan bagi masyarakat miskin jefry mengungkapkan.
"Masyarakat bisa meminjam melalui dana bergulir yang kita salurkan di bpr dan juga dana kkpe dibank riau, ilmu kita berikan danapun sudah kita siapkan, silahkan belajar atau melihat langsung pilot project yang kita buat jadi gak perlu lagi jauh-jauh belajar kebogo," tandas jefry noer.
Program Rumah Tangga Mandiri Pangan Energi [RTMPE] merupakan program yang terukur dan terarah untuk menciptakan masyarakat Kabupaten Kampar yang mandiri hingga program 3 Zero dapat terwujud.** [adv/Humas Kampar]
Saat menjadi salah satu narasumber dialog tersebut ilyas memberikan pandangannya sebagai apresiasi kapada Bupati Kampar atas program yang telah dilaksanakannya, dimulai dari visi dan misi punya sasaran dan target yang akan dicapai untuk mewujudkan 3 zero.
Ilyas sendiri ternyata ikut mengamati progres pembangunan oleh pemda kampar dengan tujuan akhir pencapaian zero kemiskinan,pengangguran dan rumah kumuh, ilyas yakin dan percaya dengan dukungan masyarakat secara serius bahkan sebelum 2016 pencapaian ini dapat dicapai, "saya melihat itu semua dapat dihitung secara matematik, bahkan bisa dibuktikan dengan data statistik kalau masyarakat bener-benar menerapkan program yang dibuat ini" ujar ilyas.
Sekarang barang yang tidak berharga diubah menjadi barang berharga melalui solusi yang dikerjakan bupati ini seperti kotoran dan urin yang selama ini terbuang ternyata dapat dimanfaatkan menjadi pupuk dan biogas sehingga menambah pendapatan masyarakat, yang selama ini kita terikat dengan minyak tanah dan gas elpiji dan inilah solusi nyata yang dibuat pemda kampar bahkan biogas ini juga digunakan untuk memasak kebutuhan rumah tangga dan usaha home industri.
Secara akademik saya melihat antara visi pak bupati dan misi kemudian usaha yang dilakukan sudah matching karena ketika kita inggin melihat karya seseorang dalam bentuk abstrak itu yang tiga sudah lengkap karena masalah penting yang menjadi masalah negara kita adalah kemiskinan,kebodohan dan kesehatan. Saat ini bupati kampar telah maju satu langkah.
"Langkahnya ingin menjadikan masyarakat yang swasembada pangan dan energi ini merupakan hal positif sehingga saya himbau kepada seluruh pihak akademik dan akademisi untuk mendukung program pak bupati dan menjelaskan kepada masyarakat karena ini adalah untuk masyarakat itu sendiri bukan untuk bupatinya," ungkap ilyas.
Saat ditanya masalah pendanaan bagi masyarakat dalam dialog Wajah Daerah Riau di RRI Pekanbaru Jefry noer menjelaskan tidak ada sebenarnya permasalahan dalam membangun [RTMPE] kecuali tulang rusuknya memang panjang, dan masalah pendanaan bagi masyarakat miskin jefry mengungkapkan.
"Masyarakat bisa meminjam melalui dana bergulir yang kita salurkan di bpr dan juga dana kkpe dibank riau, ilmu kita berikan danapun sudah kita siapkan, silahkan belajar atau melihat langsung pilot project yang kita buat jadi gak perlu lagi jauh-jauh belajar kebogo," tandas jefry noer.
Program Rumah Tangga Mandiri Pangan Energi [RTMPE] merupakan program yang terukur dan terarah untuk menciptakan masyarakat Kabupaten Kampar yang mandiri hingga program 3 Zero dapat terwujud.** [adv/Humas Kampar]
Editor | : | Abdul Hadi.SK |
Kategori | : | Kampar |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 27 Agustus 2025, 22:19 WIB
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
Senin 25 Agustus 2025
Silaturahmi Akbar jamaah haji Rokan Hulu tahun 2025, Bupati Anton : jadikan sebagai wadah mempererat ukhuwah islamiah
Minggu 24 Agustus 2025
Bupati Bengkalis Resmikan Gedung Futsal dan Turnamen Kenji Cup I 2025.
Sabtu 16 Agustus 2025
Camat Sungai Apit Lepaskan 32 Regu Peserta Lomba Gerak Jalan, Dalam Rangka HUT RI yang Ke-80 Tahun 2025
Nasional

Rabu 24 September 2025, 18:46 WIB
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Siti Aisyah Anggota MPR RI Fraksi PDI-P A-164 Sosialisasi 4 Pilar di Kampung Seberang, Rengat, Inhu, Riau
Selasa 23 September 2025
Abdul Azis & Wandri Sahputra Simbolon Protes Relokasi Serta Ketidakjelasan Status Lahan
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 


Pekanbaru

Rabu 01 Oktober 2025, 23:02 WIB
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Video Viral di Mal Pekanbaru, Dr. Jeri Klarifikasi Ungkap Fakta Pernikahannya dengan Novi
Senin 11 Agustus 2025
Peringati HUT ke-13 IWO, Muridi Susandi: Jurnalisme Bukan Hanya Tentang Berita, Tapi Senjata Perubahan