
Sertifikat Penghargaan Wisata Budaya Tak Benda (WBTB)
Gubri Syamsuar Serahkan sertifikat penghargaan Wisata
Budaya Tak Benda (WBTB) Adat Togak Tonggol dan Tari Zapin Pecah Dua
Belas kepada Bupati Pelalawan, Muhammad Harris
di Balai Anjungan Tepian Ranah Tanjung Bunga Kelurahan Langga
Gubri Syamsuar Serahkan Dua Penghargaan dari UNESCO kepada Pemkab Pelalawan
Sabtu 10 April 2021, 23:45 WIB

RIAUMADANI. COM - Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar menyerahkan sertifikat penghargaan Wisata Budaya Tak Benda (WBTB) Adat Togak Tonggol dan Tari Zapin Pecah Dua Belas kepada Bupati Pelalawan, Muhammad Harris. Penyerahan ini digelar di Balai Anjungan Tepian Ranah Tanjung Bunga Kelurahan Langgam, Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan, pada Sabtu, (10/04/2021).
WBTB merupakan pengakuan dari Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa atau disebut United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO).
Dalam sambutannya, Gubri Syamsuar menyampaikan ucapan terimakasih atas usaha Pemerintah Kabupaten Pelalawan dan LAM Riau yang senantiasa mempertahankan adat istiadat tersebut.
"Atas nama Pemerintah Provinsi Riau dan pribadi kami mengucapkan selamat kepada Bapak Bupati Pelalawan bersama LAM Kabupaten Pelalawan yang senantiasa mempertahankan adat istiadat di Kabupaten Pelalawan ini, sehingga Bapak Menteri Pendidikan dan Kebudayaan memberikan sertifikat kepada kegiatan adat kita ini," ungkapnya.
Lanjutnya, dengan adat istiadat yang sudah diyakini dan diakui oleh Pemerintah Republik Indonesia diberikannya sertifikat WBTB tersebut.
"Sertifikat pertama tadi saya serahkan yang berkenaan dengan adat Togak Tonggol, jadi berarti ini merupakan penghargaan dari pemerintah yang disebut dengan Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) Indonesia. Ini merupakan khazanah budaya yang tak boleh kita tinggalkan, karena sudah diyakini dan diakui oleh Pemerintah Republik Indonesia," sambungnya.
Gubri Syamsuar mengajak agar masyarakat dan semua pihak di Pelalawan dapat menjaga dan melestarikan kebudayaan tersebut.
"Kedua adalah Zapin Pecah Dua Belas, Zapin banyak di daerah Riau, tapi Zapin Pecah Dua Belas ini hanya ada di Kabupaten Pelalawan, karena itu juga pemerintah melalui Menteri Pendidikan dan Kebudayaan juga memberikan sertifikat Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) atas dipertahankannya Zapin Pecah Dua Belas, sampai saat ini, dan seterusnya mari kita pertahankan," imbuhnya
Ia berharap agar adat istiadat ini dilanjutkan oleh bupati terpilih Pelalawan berikutnya.
"Kami menyambut baik adanya kegiatan upacara Balai Adat Balimau Potang Mogang, dan mudah-mudahan juga akan di teruskan Bapak Bupati terpilih, Pak Zukri dan kawan-kawan di masa yang akan datang sebagai destinasi wisata religi dan budaya di Kabupaten Pelalawan ini," tutupnya.
Hadir pada saat acara penyerahan WBTB, yaitu Ketua Majelis Kerapatan Adat LAM Riau, Datuk Sri Al Azhar, Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi, Yoserizal, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Riau, Roni Rakhmat, Kesultanan Pelalawan, DPRD Pelalawan, Pengurus LAM Riau Kabupaten Pelalawan, unsur Forkopimda, serta para tamu undangan yang lainnya. (**)
WBTB merupakan pengakuan dari Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa atau disebut United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO).
Dalam sambutannya, Gubri Syamsuar menyampaikan ucapan terimakasih atas usaha Pemerintah Kabupaten Pelalawan dan LAM Riau yang senantiasa mempertahankan adat istiadat tersebut.
"Atas nama Pemerintah Provinsi Riau dan pribadi kami mengucapkan selamat kepada Bapak Bupati Pelalawan bersama LAM Kabupaten Pelalawan yang senantiasa mempertahankan adat istiadat di Kabupaten Pelalawan ini, sehingga Bapak Menteri Pendidikan dan Kebudayaan memberikan sertifikat kepada kegiatan adat kita ini," ungkapnya.
Lanjutnya, dengan adat istiadat yang sudah diyakini dan diakui oleh Pemerintah Republik Indonesia diberikannya sertifikat WBTB tersebut.
"Sertifikat pertama tadi saya serahkan yang berkenaan dengan adat Togak Tonggol, jadi berarti ini merupakan penghargaan dari pemerintah yang disebut dengan Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) Indonesia. Ini merupakan khazanah budaya yang tak boleh kita tinggalkan, karena sudah diyakini dan diakui oleh Pemerintah Republik Indonesia," sambungnya.
Gubri Syamsuar mengajak agar masyarakat dan semua pihak di Pelalawan dapat menjaga dan melestarikan kebudayaan tersebut.
"Kedua adalah Zapin Pecah Dua Belas, Zapin banyak di daerah Riau, tapi Zapin Pecah Dua Belas ini hanya ada di Kabupaten Pelalawan, karena itu juga pemerintah melalui Menteri Pendidikan dan Kebudayaan juga memberikan sertifikat Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) atas dipertahankannya Zapin Pecah Dua Belas, sampai saat ini, dan seterusnya mari kita pertahankan," imbuhnya
Ia berharap agar adat istiadat ini dilanjutkan oleh bupati terpilih Pelalawan berikutnya.
"Kami menyambut baik adanya kegiatan upacara Balai Adat Balimau Potang Mogang, dan mudah-mudahan juga akan di teruskan Bapak Bupati terpilih, Pak Zukri dan kawan-kawan di masa yang akan datang sebagai destinasi wisata religi dan budaya di Kabupaten Pelalawan ini," tutupnya.
Hadir pada saat acara penyerahan WBTB, yaitu Ketua Majelis Kerapatan Adat LAM Riau, Datuk Sri Al Azhar, Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi, Yoserizal, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Riau, Roni Rakhmat, Kesultanan Pelalawan, DPRD Pelalawan, Pengurus LAM Riau Kabupaten Pelalawan, unsur Forkopimda, serta para tamu undangan yang lainnya. (**)
Editor | : | TIS |
Kategori | : | Pelalawan |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 27 Agustus 2025, 22:19 WIB
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
Senin 25 Agustus 2025
Silaturahmi Akbar jamaah haji Rokan Hulu tahun 2025, Bupati Anton : jadikan sebagai wadah mempererat ukhuwah islamiah
Minggu 24 Agustus 2025
Bupati Bengkalis Resmikan Gedung Futsal dan Turnamen Kenji Cup I 2025.
Sabtu 16 Agustus 2025
Camat Sungai Apit Lepaskan 32 Regu Peserta Lomba Gerak Jalan, Dalam Rangka HUT RI yang Ke-80 Tahun 2025
Nasional

Rabu 24 September 2025, 18:46 WIB
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Siti Aisyah Anggota MPR RI Fraksi PDI-P A-164 Sosialisasi 4 Pilar di Kampung Seberang, Rengat, Inhu, Riau
Selasa 23 September 2025
Abdul Azis & Wandri Sahputra Simbolon Protes Relokasi Serta Ketidakjelasan Status Lahan
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 


Pekanbaru

Rabu 01 Oktober 2025, 23:02 WIB
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Video Viral di Mal Pekanbaru, Dr. Jeri Klarifikasi Ungkap Fakta Pernikahannya dengan Novi
Senin 11 Agustus 2025
Peringati HUT ke-13 IWO, Muridi Susandi: Jurnalisme Bukan Hanya Tentang Berita, Tapi Senjata Perubahan