Proses Belajar Ditengah Suasana Pandemi Covid-19
Ismardi Ilyas Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru
Ismardi Ilyas: Proses Belajar Tatap Muka Dimulai Awal Februari
Selasa 26 Januari 2021, 23:20 WIB
Ismardi Ilyas Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru
RIAUMADANI. COM - Berdasarkan hasil Keputusan rapat Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru
bersama Satgas Covid-19 dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah
(Forkopimda) Pekanbaru menghasilkan keputusan Proses sekolah tatap muka (STM) di Kota Pekanbaru, bakal berlangsung awal bulan Februari.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru Ismardi Ilyas mengatakan, sekolah tatap muka ini bakal digelar secara bertahap. Untuk tahap awal proses sekolah tatap muka dilakukan bagi Sekolah Menengah Pertama (SMP)
"Minggu pertama hanya separuh. Untuk siswa kelas IX saja dulu," kata Ismardi Ilyas, Selasa (26/1/2021).
Jika dirasa aman dan berjalan lancar, maka kemudian pada pekan kedua Februari akan dilanjutkan dengan keseluruhan siswa kelas IX SMP Negeri dan siswa kelas IX SMP swasta.
Seiring proses sekolah tatap muka berlangsung Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru bersama Satgas Covid-19 akan melakukan mengevaluasi jumlah kasus Covid-19.
Jika tidak terjadi peningkatan kasus, dan tidak adanya muncul klaster baru penyebaran Covid-19 dari sekolah, maka sekolah tatap muka dilangsungkan hingga tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Taman Kanak-kanak (TK).
Ia menilai, pada intinya pihak sekolah sudah siap menjalankan proses sekolah tatap muka. Ia telah melakukan survei ke setiap sekolah untuk memastikan kesiapan sekolah jelang proses sekolah tatap muka.
Disdik Pekanbaru memastikan fasilitas protokol kesehatan dan penerapan protokol kesehatan saat proses sekolah tatap muka berlangsung nanti.
"Kalau sekolah Negeri sudah oke, mereka sudah siap, kita sudah survei. Kalau yang swasta kita belum cek," terangnya.
Sebelum melaksanakan proses belajar tatap muka, Ismardi menyebutkan kepada siswa dan guru akan dilakukan pemeriksaan kesehatan. Mereka bakal menjalani rapid tes secara acak. Jika memiliki hasil reaktif, maka siswa maupun guru tersebut dapat melanjutkan proses sekolah tatap muka.
Sekolah tatap muka ini digelar secara terbatas, dengan kurun waktu pertemuan guru dengan siswa berkisar dua jam dalam satu kali pertemuan.
"Tidak boleh lama-lama. Saat tatap muka itu hanya menyerahkan dan memberikan tugas kembali. Kemudian membahas materi yang tidak dimengerti siswa saat belajar daring," pungkasnya. (**)
"Minggu pertama hanya separuh. Untuk siswa kelas IX saja dulu," kata Ismardi Ilyas, Selasa (26/1/2021).
Jika dirasa aman dan berjalan lancar, maka kemudian pada pekan kedua Februari akan dilanjutkan dengan keseluruhan siswa kelas IX SMP Negeri dan siswa kelas IX SMP swasta.
Seiring proses sekolah tatap muka berlangsung Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru bersama Satgas Covid-19 akan melakukan mengevaluasi jumlah kasus Covid-19.
Jika tidak terjadi peningkatan kasus, dan tidak adanya muncul klaster baru penyebaran Covid-19 dari sekolah, maka sekolah tatap muka dilangsungkan hingga tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Taman Kanak-kanak (TK).
Ia menilai, pada intinya pihak sekolah sudah siap menjalankan proses sekolah tatap muka. Ia telah melakukan survei ke setiap sekolah untuk memastikan kesiapan sekolah jelang proses sekolah tatap muka.
Disdik Pekanbaru memastikan fasilitas protokol kesehatan dan penerapan protokol kesehatan saat proses sekolah tatap muka berlangsung nanti.
"Kalau sekolah Negeri sudah oke, mereka sudah siap, kita sudah survei. Kalau yang swasta kita belum cek," terangnya.
Sebelum melaksanakan proses belajar tatap muka, Ismardi menyebutkan kepada siswa dan guru akan dilakukan pemeriksaan kesehatan. Mereka bakal menjalani rapid tes secara acak. Jika memiliki hasil reaktif, maka siswa maupun guru tersebut dapat melanjutkan proses sekolah tatap muka.
Sekolah tatap muka ini digelar secara terbatas, dengan kurun waktu pertemuan guru dengan siswa berkisar dua jam dalam satu kali pertemuan.
"Tidak boleh lama-lama. Saat tatap muka itu hanya menyerahkan dan memberikan tugas kembali. Kemudian membahas materi yang tidak dimengerti siswa saat belajar daring," pungkasnya. (**)
| Editor | : | TIS |
| Kategori | : | Pekanbaru |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 29 Oktober 2025, 14:26 WIB
Bertemu Menteri Imigrasi, Ketua IWO Riau Tegaskan Komitmen Jadi Mitra Strategis Imigrasi dan Lapas
Jumat 17 Oktober 2025
Rohul Catat Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi di Riau, Bukti Kepemimpinan Visioner Bupati Anton dan Wabup Syafaruddin Poti
Minggu 05 Oktober 2025
Tim Gabungan Avsec dan Lanud RSN Gagalkan Penyelundupan Narkotika Jenis Sabu Seberat Hampir 1Kg
Rabu 27 Agustus 2025
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
Nasional

Senin 03 November 2025, 22:19 WIB
Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK
Senin 03 November 2025
Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK
Senin 03 November 2025
PT. Tunggal Perkasa Plantations Giat Sosial, Fogging Permukiman Warga Cegah DBD
Jumat 24 Oktober 2025
Pemerintah Indonesia Resmi Bolehkan Umroh Mandiri Tanpa Biro Travel
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 

Pekanbaru

Senin 20 Oktober 2025, 07:04 WIB
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Senin 20 Oktober 2025
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Selasa 07 Oktober 2025
Dugaan Adanya SPPD fiktif di DPRD Kota Pekanbaru, Sekwan Hambali Diperiksa Kejari
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau