
Antisipasi Ledakan Kasus Covid-19,
Gubri
H. Syamsuar menjelaskan alasan RS Madani dijadikan RS Covid-19. Hal ini untuk
mengantisipasi lonjakan pasien Covid-19 di Pekanbaru, mengingat kasus di
Pekanbaru turus mengalami peningkatan.
Dimana nantinya perawatan rawat inap di rumah sakit Madani tersebut hanya dikhususkan untuk pasien yang terkonfirmasi Covid-19. Namun, untuk layanan klinik masih dibuka untuk umum.
Menanggapi itu, Gubernu Riau (Gubri) Syamsuar atas nama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau mendukung kebijakan yang diambil oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Pekanbaru yang menjadikan rumah sakit Madani sebagai rumah sakit khusus penanganan kasus Covid-19. Dan berdasarkan kesepakatan antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau dan Pemerintah Kota Pekanbaru.
"Kami bersama pak Walikota sepakat meningkatkan RS Madani menjadi rumah sakit khusus Covid-19. Nanti jam 13.30 kita bahas itu bersama sama Pemko Pekanbaru," kata Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar, Senin (26/10/2020).
Gubri menjelaskan alasan RS Madani dijadikan RS Covid-19. Hal ini untuk mengantisipasi lonjakan pasien Covid-19 di Pekanbaru, mengingat kasus di Pekanbaru turus mengalami peningkatan.
Dengan begitu, lanjut Gubri, untuk pasien umum bisa ditempatkan di rumah sakit yang ada di Pekanbaru.
"Jadi RS Madani khusus untuk pasien Covid-19 sedang dan berat. Di sana juga nanti akan disiapkan ruang ICU dan ventilator," tukasnya
"Dijadikannya rumah sakit Madani sebagai rumah sakit khusus Covid-19 sangat membantu," kata Syamsuar usai mengikuti Rakor terkait persiapan RSUD Madani sebagai rumah sakit Covid-19 yang berlangsung di Kantor Wali Kota Pekanbaru, Senin (26/10/20).
Dengan kapasitas rumah sakit di Kota Pekanbaru, saat ini telah mencapai 65 persen, Gubri berharap rumah sakit Madani bisa memperkuat rumah sakit rujukan lainnya yang ada di Kota Pekanbaru.
Seperti diketahui, saat ini salah satu rumah sakit milik pemerintah yang menangani kasus Covid-19 di Riau yakni RSUD Arifin Achmad dan juga telah beberap kali melakukan penambahan-penambahan ruang isolasi. Sehingga menurutnya, jika RSUD Afirin Achmad dijadikan rumah sakit khusus kasus Covid-19 dinilai akan mengalami kesulitan.
Oleh karenya, adanya rumah sakit Madani yang dikhususkan untuk penanganan kasus Covid-19 dinilai sangat membantu rumah sakit rujukan lainnya seperti RSUD Arifin Achmad.
"Selain menangani kasus Covid-19, RSUD Arifin Achmah juga bisa membuka pelayanan bagi masyarakat umum," ujar Syamsuar.
Di lokasi yang sama, Wali Kota Pekanbaru, Firdaus mengaku dirinya bersama Gubernur Syamsuar telah memiliki komitmen untuk menjadikan RSUD Madani sebagai rumah sakit khusus penanganan Covid-19 yang bertujuan untuk memperkuat pelayanan Covid-19 di Riau khusunya Kota Pekanbaru.
Meski dijadikan sebagai rumah sakit khusus penanganan Covid-19 di Pekanbaru, Firdaus mengaku rumah sakit Madani tetap membuka diri untuk kabupaten yang ada di Riau.
Gubernur Riau: RS Madani Pekanbaru akan Dijadikan Rumah Sakit Khusus Covid-19
Senin 26 Oktober 2020, 23:10 WIB

PEKANBARU. RIAUMADANI. COM - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Madani Kota Pekanbaru ditetapkan sebagai rumah sakit khusus penanganan pasien Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).
Dimana nantinya perawatan rawat inap di rumah sakit Madani tersebut hanya dikhususkan untuk pasien yang terkonfirmasi Covid-19. Namun, untuk layanan klinik masih dibuka untuk umum.
Menanggapi itu, Gubernu Riau (Gubri) Syamsuar atas nama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau mendukung kebijakan yang diambil oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Pekanbaru yang menjadikan rumah sakit Madani sebagai rumah sakit khusus penanganan kasus Covid-19. Dan berdasarkan kesepakatan antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau dan Pemerintah Kota Pekanbaru.
"Kami bersama pak Walikota sepakat meningkatkan RS Madani menjadi rumah sakit khusus Covid-19. Nanti jam 13.30 kita bahas itu bersama sama Pemko Pekanbaru," kata Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar, Senin (26/10/2020).
Gubri menjelaskan alasan RS Madani dijadikan RS Covid-19. Hal ini untuk mengantisipasi lonjakan pasien Covid-19 di Pekanbaru, mengingat kasus di Pekanbaru turus mengalami peningkatan.
Dengan begitu, lanjut Gubri, untuk pasien umum bisa ditempatkan di rumah sakit yang ada di Pekanbaru.
"Jadi RS Madani khusus untuk pasien Covid-19 sedang dan berat. Di sana juga nanti akan disiapkan ruang ICU dan ventilator," tukasnya
Dengan kapasitas rumah sakit di Kota Pekanbaru, saat ini telah mencapai 65 persen, Gubri berharap rumah sakit Madani bisa memperkuat rumah sakit rujukan lainnya yang ada di Kota Pekanbaru.
Seperti diketahui, saat ini salah satu rumah sakit milik pemerintah yang menangani kasus Covid-19 di Riau yakni RSUD Arifin Achmad dan juga telah beberap kali melakukan penambahan-penambahan ruang isolasi. Sehingga menurutnya, jika RSUD Afirin Achmad dijadikan rumah sakit khusus kasus Covid-19 dinilai akan mengalami kesulitan.
Oleh karenya, adanya rumah sakit Madani yang dikhususkan untuk penanganan kasus Covid-19 dinilai sangat membantu rumah sakit rujukan lainnya seperti RSUD Arifin Achmad.
"Selain menangani kasus Covid-19, RSUD Arifin Achmah juga bisa membuka pelayanan bagi masyarakat umum," ujar Syamsuar.
Di lokasi yang sama, Wali Kota Pekanbaru, Firdaus mengaku dirinya bersama Gubernur Syamsuar telah memiliki komitmen untuk menjadikan RSUD Madani sebagai rumah sakit khusus penanganan Covid-19 yang bertujuan untuk memperkuat pelayanan Covid-19 di Riau khusunya Kota Pekanbaru.
Meski dijadikan sebagai rumah sakit khusus penanganan Covid-19 di Pekanbaru, Firdaus mengaku rumah sakit Madani tetap membuka diri untuk kabupaten yang ada di Riau.
"Semoga pelayanan untuk Covid-19 di Riau khusus Kota Pekanbaru diharapkan lebih baik dan ekselerasinya untuk percepatan penanganan Covid-19," tutupnya.(Tis/mcr).
Editor | : | TIS |
Kategori | : | Pekanbaru |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 27 Agustus 2025, 22:19 WIB
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
Senin 25 Agustus 2025
Silaturahmi Akbar jamaah haji Rokan Hulu tahun 2025, Bupati Anton : jadikan sebagai wadah mempererat ukhuwah islamiah
Minggu 24 Agustus 2025
Bupati Bengkalis Resmikan Gedung Futsal dan Turnamen Kenji Cup I 2025.
Sabtu 16 Agustus 2025
Camat Sungai Apit Lepaskan 32 Regu Peserta Lomba Gerak Jalan, Dalam Rangka HUT RI yang Ke-80 Tahun 2025
Nasional

Rabu 24 September 2025, 18:46 WIB
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Siti Aisyah Anggota MPR RI Fraksi PDI-P A-164 Sosialisasi 4 Pilar di Kampung Seberang, Rengat, Inhu, Riau
Selasa 23 September 2025
Abdul Azis & Wandri Sahputra Simbolon Protes Relokasi Serta Ketidakjelasan Status Lahan
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 


Pekanbaru

Rabu 01 Oktober 2025, 23:02 WIB
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Video Viral di Mal Pekanbaru, Dr. Jeri Klarifikasi Ungkap Fakta Pernikahannya dengan Novi
Senin 11 Agustus 2025
Peringati HUT ke-13 IWO, Muridi Susandi: Jurnalisme Bukan Hanya Tentang Berita, Tapi Senjata Perubahan