Antisifasi Wabah Covid-19
Kasus Covid-19 Meningkat, Kampar Wacanakan PSBK
Senin 14 September 2020, 22:54 WIB
PEKANBARU. RIAUMADANI. COM - Kasus positif Covid-19 di Kabupaten Kampar terus meningkat. Pemkab Kampar mewacanakan menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Kecil (PSBK).
Dari data yang ada, kasus Covid hingga akhir pekan lalu mencapai 485 orang. Bahkan, salah satu dokter di gunung sahilan, Kampar Kiri meninggal dunia akibat virus yang berasal dari negeri Tiongkok tersebut.
Pernyataan itu dikatakan Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto dalam sambutannya pada kegiatan penyerahan bantuan keuangan khusus dari Pemerintah Provinsi Riau sebagai dampak pandemi Covid-19 kepada 50 kepala keluarga di Desa Sawah, Kecamatan Kampar Utara, Senin (14/9/2020) di kantor Kepala Desa Sawah.
"Kita tak lama lagi akan laksanakan PSBB, tapi skala kecil. Itu bagi desa dan kelurahan yang penderita covidnya sangat tinggi," beber Catur.
Saat ini Pemkab Kampar juga sudah mempersiapkan Peraturan Bupati berkaitan penanganan Covid-19. Konsekuensinya akan ada sanksi-sanksi bagi pelanggar protokol kesehatan.
Selain sanksi denda juga ada sanksi sosial, misalnya disuruh melakukan pekerjaan sosial. Bagi kafe ataupun tempat usaha yang membandel juga sudah disiapkan sanksi tegas termasuk denda.
Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto yang juga bergelar Datuk Rajo Batuah mengingatkan masyarakat agar tidak keluar rumah jika tidak untuk urusan yang penting dan masyarakat diminta tetap menerapkan protokol kesehatan.
"Di tengah wabah yang tidak tahu kita bagaimana bentuk virusnya, lebih baik di rumah. Kalau tak penting sekali, keperluan mendesak jangan keluar rumah. Siapa yang membawa virus kita juga tidak tahu," kata Catur mengingatkan.
Bantuan keuangan yang diberikan pemerintah dan pemerintah daerah diharapkan bisa membantu masyarakat ketika gerak masyarakat dibatasi.
Ia menambahkan, jumlah korban Covid-19 di Kabupaten Kampar sedang naik drastis. Pemerintah saat ini sibuk mempersiapkan tempat isolasi. Bahkan ruang-ruang isolasi semakin terbatas dan sebagian sudah penuh. "Maka saya minta kesadaran masyarakat mematuhi protokol kesehatan," ulasnya.
Berkaitan bantuan keuangan khusus yang dibagikan, Catur memastikan bahwa tidak ada pemotongan. Jumlah bantuan Rp 300 ribu setiap bulan selama tiga bulan.
Agar tak ada pemotongan, Bupati Kampar sudah menyurati e-warung, penyedia layanan BRI link agar tak ada pemotongan. "Kalau perlu tahun depan ditambah terus," ulas Catur.
Di tempat yang sama, Kades Sawah Edi Wirnata menyampaikan, bantuan keuangan khusus yang bersumber dari Pemprov Riau ini memberikan dampak yang positif bagi masyarakat ditengah kesulitan ekonomi saat ini. "Jangankan mencari nafkah, bergerak saja susah," beber Edi.
Ia mengapresiasi kerja pemerintah dan Pemkab Kampar yang peduli kepada masyarakat ditengah wabah pandemi Covid-19.
Sementara itu, dari data Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar, jumlah keseluruhan penderita Covid-19 hingga akhir pekan kemarin mencapai 485 orang. Salah satu korban meninggal yang cukup menyita perhatian adalah tenaga dokter di Puskesmas Gunung Sahilan yakni dr Oki Alvian yang menghembuskan nafas terakhir di Pekanbaru Sabtu (13/9/2020) lalu.
Diantara yang positif Covid-19 tidak hanya kalangan dewasa namun saat ini juga terdapat kalangan anak-anak.(MCR/TIS)
Dari data yang ada, kasus Covid hingga akhir pekan lalu mencapai 485 orang. Bahkan, salah satu dokter di gunung sahilan, Kampar Kiri meninggal dunia akibat virus yang berasal dari negeri Tiongkok tersebut.
Pernyataan itu dikatakan Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto dalam sambutannya pada kegiatan penyerahan bantuan keuangan khusus dari Pemerintah Provinsi Riau sebagai dampak pandemi Covid-19 kepada 50 kepala keluarga di Desa Sawah, Kecamatan Kampar Utara, Senin (14/9/2020) di kantor Kepala Desa Sawah.
"Kita tak lama lagi akan laksanakan PSBB, tapi skala kecil. Itu bagi desa dan kelurahan yang penderita covidnya sangat tinggi," beber Catur.
Saat ini Pemkab Kampar juga sudah mempersiapkan Peraturan Bupati berkaitan penanganan Covid-19. Konsekuensinya akan ada sanksi-sanksi bagi pelanggar protokol kesehatan.
Selain sanksi denda juga ada sanksi sosial, misalnya disuruh melakukan pekerjaan sosial. Bagi kafe ataupun tempat usaha yang membandel juga sudah disiapkan sanksi tegas termasuk denda.
Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto yang juga bergelar Datuk Rajo Batuah mengingatkan masyarakat agar tidak keluar rumah jika tidak untuk urusan yang penting dan masyarakat diminta tetap menerapkan protokol kesehatan.
"Di tengah wabah yang tidak tahu kita bagaimana bentuk virusnya, lebih baik di rumah. Kalau tak penting sekali, keperluan mendesak jangan keluar rumah. Siapa yang membawa virus kita juga tidak tahu," kata Catur mengingatkan.
Bantuan keuangan yang diberikan pemerintah dan pemerintah daerah diharapkan bisa membantu masyarakat ketika gerak masyarakat dibatasi.
Ia menambahkan, jumlah korban Covid-19 di Kabupaten Kampar sedang naik drastis. Pemerintah saat ini sibuk mempersiapkan tempat isolasi. Bahkan ruang-ruang isolasi semakin terbatas dan sebagian sudah penuh. "Maka saya minta kesadaran masyarakat mematuhi protokol kesehatan," ulasnya.
Berkaitan bantuan keuangan khusus yang dibagikan, Catur memastikan bahwa tidak ada pemotongan. Jumlah bantuan Rp 300 ribu setiap bulan selama tiga bulan.
Agar tak ada pemotongan, Bupati Kampar sudah menyurati e-warung, penyedia layanan BRI link agar tak ada pemotongan. "Kalau perlu tahun depan ditambah terus," ulas Catur.
Di tempat yang sama, Kades Sawah Edi Wirnata menyampaikan, bantuan keuangan khusus yang bersumber dari Pemprov Riau ini memberikan dampak yang positif bagi masyarakat ditengah kesulitan ekonomi saat ini. "Jangankan mencari nafkah, bergerak saja susah," beber Edi.
Ia mengapresiasi kerja pemerintah dan Pemkab Kampar yang peduli kepada masyarakat ditengah wabah pandemi Covid-19.
Sementara itu, dari data Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar, jumlah keseluruhan penderita Covid-19 hingga akhir pekan kemarin mencapai 485 orang. Salah satu korban meninggal yang cukup menyita perhatian adalah tenaga dokter di Puskesmas Gunung Sahilan yakni dr Oki Alvian yang menghembuskan nafas terakhir di Pekanbaru Sabtu (13/9/2020) lalu.
Diantara yang positif Covid-19 tidak hanya kalangan dewasa namun saat ini juga terdapat kalangan anak-anak.(MCR/TIS)
| Editor | : | TIS |
| Kategori | : | Kampar |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 29 Oktober 2025, 14:26 WIB
Bertemu Menteri Imigrasi, Ketua IWO Riau Tegaskan Komitmen Jadi Mitra Strategis Imigrasi dan Lapas
Jumat 17 Oktober 2025
Rohul Catat Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi di Riau, Bukti Kepemimpinan Visioner Bupati Anton dan Wabup Syafaruddin Poti
Minggu 05 Oktober 2025
Tim Gabungan Avsec dan Lanud RSN Gagalkan Penyelundupan Narkotika Jenis Sabu Seberat Hampir 1Kg
Rabu 27 Agustus 2025
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
Nasional

Senin 03 November 2025, 22:19 WIB
Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK
Senin 03 November 2025
Pemprov Riau Tegaskan Gubernur Abdul Wahid Tak Terjaring OTT KPK
Senin 03 November 2025
PT. Tunggal Perkasa Plantations Giat Sosial, Fogging Permukiman Warga Cegah DBD
Jumat 24 Oktober 2025
Pemerintah Indonesia Resmi Bolehkan Umroh Mandiri Tanpa Biro Travel
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 

Pekanbaru

Senin 20 Oktober 2025, 07:04 WIB
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Senin 20 Oktober 2025
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Selasa 07 Oktober 2025
Dugaan Adanya SPPD fiktif di DPRD Kota Pekanbaru, Sekwan Hambali Diperiksa Kejari
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau