Jumat, 26 April 2024

Breaking News

  • Wabup Husni Merza Audiensi Bersama Ditjen Bina Perencanaan, Tata Ruang Wilayah I Kementerian ATR/BPN   ●   
  • Maju Pilkada Meranti, H.Masrul Kasmy Daftar ke PKB, PDIP dan Demokrat   ●   
  • Berhadiah Rp55 Juta, KPU Riau Buka Sayembara Maskot dan Jingle Pilgubri 2024   ●   
  • Wabup Rohul Hadiri Acara Prosesi Adat Jalang Monjalang Mamak di Gedung LKA Ujung Batu   ●   
  • Kejari Pasir Pengaraian dan Diskominfo Rohul Gelar Pelatihan Jurnalistik Bagi Staff Kejari   ●   
RAKOR PENCEGAHAN KARHUTLA
Bupati Sukiman: Pemkab Rohul Akan Ambil Langkah Strategis Dalam Mengantisipasi Karhutla
Senin 06 Juli 2020, 22:46 WIB
Bupati Sukiman, hadiri Rakor Penanggulangan Karhutla bersma Gubri, Bupati/Walikota se Riau dI Pekanbaru

PASIR PANGARAIAN. RIAUMADANI. COM – Prarkiraan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru, terhitung Juli hingga September 2020 mendatang, Riau telah memasuki musim kemarau.

Upaya nengantisipasi kebakaran hutan dan kahan (Karhutla) di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hulu (Rohul) akan ambil langkah strategis dalam mengantisipasi dan meminimalisir Karhutla di Negeri Seribu Suluk.

Itu ditegaskan Bupati Rohul H. Sukiman, usai mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Khusus Penanganan Karhutla bersama Gubernur Riau dan Forkompinda, di Balai Dang Merdu, Menara Bank Riaukepri, Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru, Senin (6/7/2020).

Bupati Sukiman menekankan, agar semua pihak dan stakeholder tidak lengah dan perlu sedini mungkin melakukan antisipasi dan langkah guna upaya pencegahan dan pengendalian kebakaran hutan dan lahan di Negeri Seribu Suluk.

“Karena sebentar lagi menghadapi musim kemarau panjang, saya imbau dan mengajak ke seluruh masyarakat, Camat, Kepala Desa dan korporasi agar bersama-sama siap siaga antisipasi Karhutla. Dengan harapan, di daerah kita  jangan sampai terjadi Karhutla,” harap Bupati Sukiman.

Bupati mengimbau ke masyarakat dan korporasi, jika membuka lahan untuk berkebun ikuti aturan pemerintah, terutama jangan membuka kebun atau lahan dengan cara membakar.

“Saya minta ke masyarakat Rohul jangan membuka lahan dengan cara membakar, seluas apapun tidak boleh dengan cara membakar. Pak Gebernur juga berpesan ke masyarakat, agar berperan aktif untuk mencegah terjadinya Karhutla didaerahnya masing-masing, jangan sampai ada yang melanggar, karena ada sanksi hukumnya,” ujarnya

Bupati mengaku, akan menyusun langkah yang harus dilakukan dalam mengatisipasi Karhutla ini di Kabupaten Rohul.

“Namun kita tetap fokus untuk melakukan sosialisasi dalam memberikan edukasi ke masyarakat baik itu aturan hukum serta kerugian yang dialami jika terjadinya kebakaran ini," sebutnya.

Dirinya mengatakan, korporasi juga diingatkan agar tidak membakar lahan dan hutan baik di area konsesinya maupun di sekitar areanya. Hal itu tidak boleh dilakukan untuk tujuan apapun, apalagi untuk membuka lahan perkebunan.

“Saya juga minta semua korporasi ikut terlibat upaya mencegah serta menangani Karhutla. Lahan konsesi perkebunan saya minta agar menyiapkan alat berat serta dipasang dan diaktifkan alat deteksi dini untuk Karhutla,” tegasnya

Di Rakor Khusus Penanganan Karhutla dipimpin Gubernur Riau (Gubri) H Syamsuar. Dirinya meminta ke para Satgas agar dapat melakukan antisipasi terjadinya Karhutla. Oleh Karena itu, ia meminta semua tim Satuan Tugas (Satgas) Karhutla, baik darat, udara mulai melakukan persiapan.

Dalam Rakor itu, selain Bupati Rohul H. Sukiman, juga hadir Bupati dan Walikota se Riau. Serta pejabat tergabung dalam Forkopimda seperti Kapolda Riau Irjen Pol Setya Imam Effendi, Danrem 031/WB Brigjen TNI Muhammad Syech Ismed, Kajati Riau Mia Amiati, Danlanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru Marsma Ronny Irianto Moningka. (Adv/Pemkab Rokan Hulu)




Editor : TIS
Kategori : Rohul
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
 
 
Copyrights © 2022 All Rights Reserved by Riaumadani.com
Scroll to top