PEKANBARU. RIAUMADANI. COM - Pelarian Bandit nomor wahid di Provinsi Riau, Satriadi, berakhir secara Tragis. Nyawanya melayan" />
Jumat, 26 April 2024

Breaking News

  • Berhadiah Rp55 Juta, KPU Riau Buka Sayembara Maskot dan Jingle Pilgubri 2024   ●   
  • Wabup Rohul Hadiri Acara Prosesi Adat Jalang Monjalang Mamak di Gedung LKA Ujung Batu   ●   
  • Kejari Pasir Pengaraian dan Diskominfo Rohul Gelar Pelatihan Jurnalistik Bagi Staff Kejari   ●   
  • Pesan Bupati Kasmarni Kepala Sekolah Harus Fokus dan Optimalkan Kinerja Demi Kemajuan Pendidikan   ●   
  • Seorang Pria Ngaku Anggota Kodim Pekanbaru Kawal Kayu Diduga Ilegal Loging   ●   
Nyawa Bandit Nomor Wahid di Riau Berakhir Secara Tragis Diterjang Peluru Tim Direktorat Remum Polda
Selasa 23 Juli 2019, 06:14 WIB
Pelarian Bandit nomor wahid di Provinsi Riau, Satriadi, berakhir secara Tragis. Nyawanya melayang diterjang peluru Tim Direktorat Reserse Umum Polda Riau. Pasalnya, mantan anggota Polri ini melawan saat akan ditangk
PEKANBARU. RIAUMADANI. COM - Pelarian Bandit nomor wahid di Provinsi Riau, Satriadi, berakhir secara Tragis. Nyawanya melayang diterjang peluru Tim Direktorat Reserse Umum Polda Riau. Pasalnya, mantan anggota Polri ini melawan saat akan ditangkap.

Menurut informasi yang dirangkum suaraaktual.co, Satriandi ditangkap dikawasan Jalan Sepakat Kota Pekanbaru pada Selasa (23/07/19) tadi. Dalam penangkapan itu, satu teman Satriadi juga ikut tewas dan juga satu lagi cedera terkena tembakan petugas.

Penembakan dilakukan petugas atas dasar Satriandi melakukan penembakan terhadap petugas yang hendak meringkusnya " Terjadi kontak senjata dari Satriandi, maka dilakukan penembakan hingga dua orang tewas dan satu cedera," kata Direktur Reskrimum Polda Riau Kombes Hadi Poerwanto melalui Kasubdit III (Jatanras) AKBP M Kholid.

Peristiwa penangkapan berlangsung di Jalan Sepakat, kelurahan Sidomulyo Barat, Tampan, Pekabaru, Selasa (23/07/2019) tadi. Dan untuk saat ini ketiga pelaku ditangani oleh RSUD Bhayangkara Jalan Kartini Pekanbaru.

Sedikit sejarah kejahatan Satriandi, pertama pria ini merupakan pelaku kejahatan Narkoba. Dan pernah terjun dari Lantai delapan hotel Aryaduta saat akan dibekuk petugas Reserse Narkoba Polresta Pekanbaru.

Kemudian catatan lain Satriandi juga terlibat kasus pembunuhan diduga dipicu bisnis narkoba. Dan pria ini juga berhasil meloloskan diri usai menodongkan senjata kepada petugas Lapas. 

Beberapa bulan menghilang, akhirnya keberadaan Satriandi terendus petugas kepolisian hingga akhirnya dilakukan penggrebekan. Bermodalkan senpi, Satriandi melawan petugas dengan tembakan hingga nyawa Satriadi berakhir Tragis. (***)



Editor : Tis
Kategori : Hukum
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
 
 
Copyrights © 2022 All Rights Reserved by Riaumadani.com
Scroll to top