RIAUMADANI. COM, PEKANBARU - Jumlah hotspot di Pulau Sumatera masih lebih dari seribu titik, Minggu (8/10/2023) sore. Sementara itu hotspot Provinsi Riau meningkat tajam menjadi 220 titik.
"Total titik panas atau hotspot wilayah sumatera ada 1.816 titik, paling banyak masih Sumsel 1.196 titik. Kemudian Riau 220 titik, Jambi 150 titik, Lampung 115 titik, Sumbar 75 titik dan Babel 45 titik," sebut Anggun, Prakirawan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Riau.
Kemudian, lanjut Anggun, ada delapan titik panas di Bengkulu, empat titik panas di Sumut dan tiga titik panas di Kepri.
"Sementara untuk 220 hotspot di riau, tersebar paling banyak di kabupaten Inhu 182 titik. Lalu Inhil 15 titik, Kuansing sembilan titik, pelalawan delapan titik, bengkalis dua titik, kampar dua titik, meranti satu titik dan siak satu titik," sambungnya.
Seperti diketahui, Pemprov Riau bersama pemerintah daerah 12 kabupaten/kota mengantisipasi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) sejak lama. Tetapi terjadi Karhutla di wilayah Rohil, Pelalawan, Bengkalis, Indragiri Hulu, dan Dumai.
Pemprov Riau telah mendapat bantuan helikopter bantuan patroli dan water bombing. Karena sudah mulai teratasi, dua helikopter WB dialihkan ke provinsi lainnya.
Lalu operasi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) untuk mengantisipasi bencana Karhutla di Provinsi Riau sudah dimulai. Sebelumnya Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta seluruh Kapolda se-Indonesia mengeluarkan maklumat larangan membakar hutan dan lahan. (**)
Editor | : | TIS |
Kategori | : | Nasional |