DPRD RIAU
DPRD Riau Susun Ranperda Investasi Daerah untuk Adaptasi Pandemi
Senin 30 November 2020, 22:56 WIB
Wakil Ketua Komisi III DPRD Provinsi Riau Karmila Sari
PEKANBARU. RIAUMADANI. COM - DPRD Provinsi Riau kini sedang menyusun Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang investasi daerah yang diharapkan bisa menstimulus ekonomi daerah pada masa pandemi Covid-19.
Wakil Ketua Komisi III DPRD Provinsi Riau Karmila Sari dalam pernyataan pers di Pekanbaru, Senin (30/11/2020), mengatakan, perlu ada strategi pemulihan ekonomi di tengah pandemi Covid-19, yang salah-satunya dengan membuka keran investasi ke Provinsi Riau.
"Penanganan Covid-19 dan pertumbuhan investasi harusnya seiring sejalan. Untuk pananganan Covid-19 kita tidak bisa berjalan sendiri. Semua pihak harus terlibat. Begitupun investasi, harus ada upaya yang dilakukan untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi melalui regulasi yang mengatur investasi," kata Karmila.
Dikutip antarariau, ia menjelaskan Panitia Khusus DPRD Riau tengah membahas rancangan peraturan daerah (Ranperda) tentang penyelenggaraan investasi daerah. Regulasi ini mengatur tentang perencanaan, pengelolaan dan pengawasan investasi sehingga dapat mendatangkan pemasukan bagi pendapatan daerah dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi Riau.
Dia mengatakan keberadaan payung hukum terkait penyelenggaraan investasi daerah akan mempermudah pengelolaan investasi mulai dari alur pergerakan dana investasi, pengawasan hingga kepada evaluasi investasi.
Karmila berharap agar regulasi ini dapat menjawab segala hambatan dan tantangan terkait persoalan investasi dimasa depan. Ditambah lagi, dengan telah dibangunnya ruas Tol Pekanbaru-Dumai (Permai), serta menyusul pembangunan Tol Pekanbaru-Sumbar. Maka akan banyak simpul-simpul infrakstruktur penggerak perekonomian. Pemerintah daerah diharapkan dapat menangkap peluang investasi dari kondisi ini.
Karmila mengatakan kebijakan daerah ini seakan relevan dengan pusat. Sebab, peluang investasi diprediksi bakal terbuka lebar karena telah disahkannya UU Cipta Lapangan Kerja (Ciptaker) atau Omnibus Law.
"Kita optimis investasi tahun depan naik. Keberadaan omnibus law juga mempermudah untuk itu. Datangnya investor ke wilayah kita akan membuka lapangan kerja seluas-luasnya. Dengan begitu ada transaksi yang akan berputar. Ekonomi juga akan berputar," ucapnya.
Dia mengatakan pertumbuhan investasi sangat diperlukan untuk mendorong pemulihan ekonomi di masa sulit akibat pandemik Covid-19.
"Hari ini dampak dari pandemi ini kita tidak hanya bicara tetang kemiskinan. Tapi juga tingginya angka pengangguran karena PHK. Kalau untuk adanya hak-hak buruh yang dikesampingkan. Saya rasa sambil berjalan ini kan nanti bisa di review dan direvisi. Yang terpenting sekarang bagaimana terbuka lapangan kerja yang luas sehingga menekan angka pengangguran," ucapnya. (*)
Wakil Ketua Komisi III DPRD Provinsi Riau Karmila Sari dalam pernyataan pers di Pekanbaru, Senin (30/11/2020), mengatakan, perlu ada strategi pemulihan ekonomi di tengah pandemi Covid-19, yang salah-satunya dengan membuka keran investasi ke Provinsi Riau.
"Penanganan Covid-19 dan pertumbuhan investasi harusnya seiring sejalan. Untuk pananganan Covid-19 kita tidak bisa berjalan sendiri. Semua pihak harus terlibat. Begitupun investasi, harus ada upaya yang dilakukan untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi melalui regulasi yang mengatur investasi," kata Karmila.
Dikutip antarariau, ia menjelaskan Panitia Khusus DPRD Riau tengah membahas rancangan peraturan daerah (Ranperda) tentang penyelenggaraan investasi daerah. Regulasi ini mengatur tentang perencanaan, pengelolaan dan pengawasan investasi sehingga dapat mendatangkan pemasukan bagi pendapatan daerah dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi Riau.
Dia mengatakan keberadaan payung hukum terkait penyelenggaraan investasi daerah akan mempermudah pengelolaan investasi mulai dari alur pergerakan dana investasi, pengawasan hingga kepada evaluasi investasi.
Karmila berharap agar regulasi ini dapat menjawab segala hambatan dan tantangan terkait persoalan investasi dimasa depan. Ditambah lagi, dengan telah dibangunnya ruas Tol Pekanbaru-Dumai (Permai), serta menyusul pembangunan Tol Pekanbaru-Sumbar. Maka akan banyak simpul-simpul infrakstruktur penggerak perekonomian. Pemerintah daerah diharapkan dapat menangkap peluang investasi dari kondisi ini.
Karmila mengatakan kebijakan daerah ini seakan relevan dengan pusat. Sebab, peluang investasi diprediksi bakal terbuka lebar karena telah disahkannya UU Cipta Lapangan Kerja (Ciptaker) atau Omnibus Law.
"Kita optimis investasi tahun depan naik. Keberadaan omnibus law juga mempermudah untuk itu. Datangnya investor ke wilayah kita akan membuka lapangan kerja seluas-luasnya. Dengan begitu ada transaksi yang akan berputar. Ekonomi juga akan berputar," ucapnya.
Dia mengatakan pertumbuhan investasi sangat diperlukan untuk mendorong pemulihan ekonomi di masa sulit akibat pandemik Covid-19.
"Hari ini dampak dari pandemi ini kita tidak hanya bicara tetang kemiskinan. Tapi juga tingginya angka pengangguran karena PHK. Kalau untuk adanya hak-hak buruh yang dikesampingkan. Saya rasa sambil berjalan ini kan nanti bisa di review dan direvisi. Yang terpenting sekarang bagaimana terbuka lapangan kerja yang luas sehingga menekan angka pengangguran," ucapnya. (*)
Editor | : | TIS |
Kategori | : | Pekanbaru |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional
Jumat 26 Januari 2024, 22:52 WIB
Daftar Negara Lolos 16 Besar Piala Asia 2023, Ada Indonesia
Jumat 22 Desember 2023
Serangan Israel ke Gaza Palestina Telah Menelan Korban 20,000 Jiwa
Minggu 03 Desember 2023
Jerman Rebut Juara Piala Dunia U17 2023, Kalahkan Perancis Lewat Adu Punalti,
Sabtu 02 Desember 2023
Beberapa Menit Gencatan Senjata Usai, Militer Zionis Israel Bombardir Rumah Sakit Nasser
Politik
Rabu 17 April 2024, 07:50 WIB
MK Tegaskan Putusan Sidang Sengketa Pilpres 2024 Diumumkan 22 April
Jumat 12 April 2024
Bupati Kasmarni Langsung Gelar Open House di Wisma Daerah Sri Mahkota Bengkalis
Rabu 10 April 2024
Upika Kecamatan Sungai Apit Gelar Pawai Takbir Keliling Kota Dikuti Ratusan Masyarakat
Senin 08 April 2024
Koperasi Bunsur Pesisir Cemerlang Salurkan Pinjaman ke Dua Kepada 476 Pemilik SHM Lahan TORA
Nasional
Sabtu 20 April 2024, 09:46 WIB
Tindak Lanjuti Pelanggaran Internal, KPK Tahan 15 Tersangka Pemerasan di Rutan
Sabtu 20 April 2024
Tindak Lanjuti Pelanggaran Internal, KPK Tahan 15 Tersangka Pemerasan di Rutan
Sabtu 20 April 2024
KPK Catat 14.072 PN/WL Belum Lapor LHKPN Hingga Batas Akhir Maret 2024
Selasa 09 April 2024
Hasil Sidang Isbat: Pemerintah Tetapkan Idul Fitri 2024 Rabu 10 April
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK
Pekanbaru
Jumat 26 April 2024, 23:27 WIB
Parisman Ikhwan Alias Bang Iwan Patah Ambil Formulir Balon Walikota Pekanbaru di DPC PKB
Jumat 26 April 2024
Parisman Ikhwan Alias Bang Iwan Patah Ambil Formulir Balon Walikota Pekanbaru di DPC PKB
Senin 22 April 2024
Terbuka Untuk Umum, DPC PKB Pekanbaru Buka Pendaftaran Calon Walikota
Jumat 15 Maret 2024
Awal Ramadan Harga Cabai Merah di Pekanbaru Melambung Tinggi Tembus Rp120 Ribu/Kg